Komisi VIII Nilai KPPPA Belum Optimalkan Kebijakan Konkrit

05-06-2012 / KOMISI VIII

Komisi VIII DPR RI menilai Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) masih belum menjangkau ke tingkat pelosok daerah. Karena itu, KPPA harus meningkatkan kerja sama antar Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah dan masyarakat melalui organisasi-organisasi perempuan yang bertujuan menyelesaikan berbagai permasalahan perempuan, implementasi Pengarusutamaan Gender, dan Perlindungan Anak

Hal tersebut mengemuka saat Komisi VIII DPR Raker dengan Menteri KPPA Linda Amalia Sari yang dipimpin oleh Ketua Komisi VIII DPR Ida Fauziyah, di Gedung Nusantara II, Senin, (4/6).

“KPPPA harus berpikir out of the box, betul-betul ada program-program yang jelas yang bisa terukur, terkait dengan anggarannya, jadi tidak hanya kebijakan,” kata Sumarjati Arjoso (F-Gerindra). Menurutnya, DPR melihat KPPPA masih menjalankan proses rutinitas kebijakan. Artinya belum ada hal-hal signifikan yang terwujud secara teknis yang selama ini. Dengan demikian DPR mendorong KPPPA agar segera menguatkan ketersediaan data terpilah yang memuat tentang kondisi perempuan dan ketersediaan data anak melalui survey dalam berbagai bidang yang berbasis Kabupaten/Kota.

Sehingga di kemudian hariKPPPA akan menjadi bank data mengenai keperempuanan dan anak sebagai dasar untuk melaksanakan program pembinaan yang konkrit selanjutnya.

Sementara, Zulkarnaen Djabar (F-PG) mengatakan, leading sector pengarusutamaan gender harus berada dibawah KPPA, dan DPR selaku lembaga politik akan memonitoring serta memperjuangkan hak budgeting bersama-sama. (ray) foto:ry/parle
 

BERITA TERKAIT
Maman Imanulhaq Dorong Kemenag Perkuat PAUD Qu’ran
14-08-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI Maman Imanulhaq mendorong Kementerian Agama (Kemenag) untuk memperkuat posisi Pendidikan Anak Usia...
Legislator Komisi VIII Dorong Peningkatan Profesionalisme Penyelenggaraan Haji
30-07-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Surabaya - Anggota Komisi VIII DPR RI Inna Amania menekankan pentingnya efektivitas dan profesionalisme dalam penyelenggaraan ibadah haji. Hal...
Selly Andriany Ingatkan Pentingnya Harmoni Sosial Pasca Perusakan Rumah Doa di Sumbar
30-07-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta — Menanggapi insiden perusakan rumah doa umat Kristiani di Sumatera Barat, Anggota Komisi VIII DPR RI, Selly Andriany...
Selly Andriany Minta Penindakan Tegas atas Perusakan Rumah Doa GKSI di Padang
30-07-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi VIII DPR RI, Selly Andriany Gantina, menyayangkan aksi intoleransi yang terjadi di Padang, Sumatera Barat,...